Mungkin anda sudah tidak abnormal ya dengan yang namanya COCA COLA, ya.. minuman ini ialah termasuk minuman terfavorit di Indonesia dan seluruh dunia juga mengakuinya. Namun apakah kau pernah memperhatikan secara seksama dari mana minuman-minuman ini diproduksi, dari mana mereka berasal, dan siapakah yang membuat pertama kalinya?
Nah itu urusan lainnya ya, saya disini tidak akan membongkar KEDOK ataupun MISTERI dibalik COCA COLA ya, yang akan penulis bahas ialah seberapa seringkah minum coca-cola dan taukah kau beberapa efek yang sanggup ditimbulkan dari minuman ini ??
Terkadang tampa kita sadari, kita selalu enjoy dengan beberapa makanan dan minuman yang masuk kedalam tubuh alasannya ialah dari tampilan luar yang terlihat bersih dan rasanya juga nikmat.
Tak sanggup dipungkiri berbagai orang yang sudah terbiasa dengan satu jenis makanan atau minuman yang sama yang selalu masuk kedalam tubuh kita namun kita tidak memperhatikan secara detail perihal materi dan kandungan didalam makanan atau minuman tersebut, alhasil kita akan menyesalinya sehabis kita merasa kondisi tubuh kita sudah sakit.
Tak sanggup dipungkiri berbagai orang yang sudah terbiasa dengan satu jenis makanan atau minuman yang sama yang selalu masuk kedalam tubuh kita namun kita tidak memperhatikan secara detail perihal materi dan kandungan didalam makanan atau minuman tersebut, alhasil kita akan menyesalinya sehabis kita merasa kondisi tubuh kita sudah sakit.
Tentunya kita tidak menginginkan hal tersebut bukan? Begitu pula dalam minuman yang berjulukan Coca Cola ini, berbagai bahan-bahan yang ditambahkan kedalam minuman tersebut yang sanggup memperlihatkan dampak negatf bagi tubuh kita. Langsung saja kita bahas…..
Didalam minuman Coca-Cola, baik Coca-Cola Classic dan Diet Coke, mengandung 35 sampai 47 miligram kafein dalam satu botolnya. Dimana dengan kandungan kafein yang cukup tinggi tersebut dapat menjadikan hal jelek bagi fisik dan psikologis yang mengkonsumsinya menyerupai kecemasan yang berlebihan, sakit kepala tidak menentu, selalu gelisah dan yang paling gawat ialah terjadinya gangguan susah tidur.
Hal ini terjadi pada mereka yang mengkonsumsinya sebelum atau menjelang mau tidur, hal ini kalau tejadi secara terus-menerus akan berdampak terhadap kesehatan fisik dan mengganggu kinerja otak.
2. Dehidrasi
Coca-Cola sanggup menimbulkan anda terkena diuretik, atau sanggup menjadikan kau lebih sering buang air kecil daripada biasanya, sehingga kalau terlalu sering kita buang air kecil, maka cadangan air dalam tubuh anda akan berkurang dan menimbulkan kau terkena dehidrasi.
3. Diabetes
Dari sekaleng produk Coca cola setidaknya mengandung 39 gram gula, kecuali yang jenis Coke Zero, yang tidak mengandung gula didalamnya. Harvard School of Public Health memperingatkan bahwa dengan mengonsumsi secara rutin minuman gula tinggi semacam ini, sanggup meningkatkan risiko mempunyai diabetes tipe 2.
4. Berat Badan
Dalam sekaleng Coca cola setidaknya mempunyai 140 kalori yang merupakan kalori yang tinggi, kalori tersebut yang kalau berlebihan dalam tubuh tanpa diikuti dengan pengeluaran energi yang sesuai, maka kesudahannya ialah adanya penumpukan kalori didalam tubuh anda sehingga menimbulkan penambahan berat badan.
